Cara Perawatan Sunat Metode Smart Klamp
Salah satu metode khitan yang
populer digunakan akhir-akhir ini adalah smart klamp. Metode ini menggunakan
alat khusus yang terbuat dari bahan kuat dan ringan dan terdiri dari dua
komponen saja. Cara pemasangan alat smart klamp ini sangatlah mudah, luka yang
dihasilkan tanpa perlu dijahit dan tidak menimbulkan perdarahan.
Perbedaan Sunat Metode Smart Klamp dengan Metode yang lain
Perbedaan sunat metode smart
klamp dengan metode lainnya adalah alat smart klamp ini dibiarkan menempel pada
penis pasien selama 5 hingga 7 hari, setelah itu barulah alat ini dapat
dilepaskan. Keunggulan dari sunat metode smart klamp ini adalah anak bisa
langsung bermain, mengaji sekolah bahkan bisa juga langsung berenang.
Berikut ini cara perawatan sunat metode smart klamp
- Minum obat penghilang rasa sakit segera setelah dikhitan agar anak tidak merasakan nyeri akibat obat bius lokal yang disuntikkan sudah habis diserap tubuh.
- Untuk menghindari bengkak pada bekas luka smart klamp, sebaiknya istirahat selama 3 jam setelah disunat.
- Bersihkan tabung smart klamp dengan air bersih ataupun rivanol setelah kencing. Tempat yang dibersihkan adalah bagian sisi dalam tabung smart klamp. Hal ini bertujuan agar kepala penis bersih dari sisa air kencing. Setelah dibersihkan, keringkanlah menggunakan cotton bud atau kassa steril.
- Mandi secara teratur untuk menjaga kebersihan. Bersihkan tabung smart klamp dengan cara disiram air bersih. Setelah itu, keringkanlah seluruh bagian tabung smart klamp dan penis menggunakan handuk agar tidak lembab.
- Saat mandi, gunakan air yang dicampur dengan anti septik cair (Dettol) untuk menjaga kebersihan dan menghindarkan kontaminasi mikroba pada tabung smart klamp. Hasil akan lebih baik apabila tabung smart klamp sering dibersihkan dan dijaga agar tetap kering. Terutama di bagian dalam tabung smart klamp.
0 Response to "Cara Perawatan Sunat Metode Smart Klamp"
Post a Comment